5 Cara Cara Atasi Stres Saat Haid, dari Olahraga Hingga Me Time

- 13 April 2022, 12:31 WIB
Berikut ini sejumlah tips agar jadwal haid lancar serta menghindari stres jelang hingga haid tiba.
Berikut ini sejumlah tips agar jadwal haid lancar serta menghindari stres jelang hingga haid tiba. /Freepik/


WARTA SASANDO - Stres merupakan kondisi yang sangat umum terjadi. Dalam kondisi normal, stres bisa memberikan dampak positif, misalnya membantu Anda bekerja lebih cepat ketika harus menyelesaikan tugas sebelum tenggat waktu.

Namun tidak berlaku bagi wanita yang sedang haid. Dampak dari stres membuat nyeri haid semakin parah. Terutama terjadi pada perempuan di usia 20–34 tahun yang berstatus pekerja.

Kondisi ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut. Agar stres tidak terus berlanjut sampai menimbulkan nyeri haid ada bermacam cara mudah untuk mengatasinya.

Baca Juga: Jadi Ketua KPU Periode 2022-2027, Ini Profil dan Harta Kekayaan Hasyim Asy'ari

Menurut dr Bram Pradipta Sp. OG, Setiap wanita memiliki gejala haid yang berbeda-beda. Ada yang kram, nyeri bagian perut dan lainnya.

Gejala haid yang tidak nyaman hingga jadwal haid yang berantakan bisa jadi karena stres. Pasalnya, saat stres, produksi hormon-hormon pada tubuh jadi terganggu, salah satunya adalah hormon yang menjadi kunci utama untuk haid.

"Ketika wanita mengalami stres, besar kemungkinan akan berpengaruh dengan jadwal haid yang ikut terganggu," ujar dr Bram Pradipta Sp. OG dikutip wartasasando.com dari Antara pada Selasa 12 April 2022.

Baca Juga: Kemendikbudristek Buka 758 Ribu Formasi Guru ASN PPPK Tahun 2022, Persiapkan Dirimu!

Untuk mengatasinya, dr Bram memaparkan  sejumlah tips agar jadwal haid lancar serta menghindari stres jelang haid tiba. 

1. Self Healing

Self healing artinya meluangkan waktu untuk pemulihan. Seiring dengan kesadaran pentingnya kesehatan mental, self healing kini jadi tren tersendiri di Indonesia, khususnya bagi remaja atau generasi milenial yang kerap dirundung masalah hingga jadi pemicu timbulnya masalah kesehatan mental.

Namun, self healing kini bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan mental. self healing juga bisa jadi cara ampuh agar wanita tidak stres demi jadwal haid yang lancar dan kestabilan hormon.

Baca Juga: Subsidi Gaji Rp1 Juta untuk Pekerja, Cek Penerima BSU 2022 di Sini

Adapun jenis self healing bermacam-macam, ada yang menghabiskan waktu melakukan hobi yang paling disukai, melukis, mendengarkan musik, membaca buku, merawat diri hingga pergi ke tempat wisata yang menenangkan.

2. Me time

Me time berarti menghabiskan waktu seorang diri. Me time juga ampuh untuk mencegah stres pada wanita untuk menjaga jadwal haid teratur.

Meski me time berarti adalah waktu yang berarti untuk diri sendiri, namun me time bisa juga dilakukan bersama dengan orang-orang atau teman dekat.

Baca Juga: Kasus Pengeroyokan Ade Armando, Polisi Tetapkan Enam Tersangka, Empat Orang Masih Buron

Jenis me time bisa bermacam-macam, ada yang menghabiskan waktu seorang diri dengan pergi jalan-jalan seorang diri, pergi ke salon seorang diri, atau bisa juga pergi ke suatu tempat.

Me time juga bisa dilakukan dengan hal yang sederhana seperti beristirahat dengan tenang di kamar tanpa diganggu siapapun.

3. Hindari makan-makanan pemicu inflamasi

Perubahan hormon pada tubuh juga bergantung dengan asupan makanan yang kita makan, hal ini juga bisa menjadi perhatian penting bagi wanita.

Baca Juga: Real Madrid vs Chelsea Berlangsung Dramatis, Karim Benzema Kembali Jadi Penentu

Kandungan makanan dengan dairy, kafein, daging, merah dan alkohol dapat memicu datangnya inflamasi, yaitu peradangan yang terjadi pada tubuh akibat mengkonsumsi makanan pedas, teh, kopi, coklat secara berlebihan.

4. Lakukan olahraga ringan

Kini ada banyak jenis olahraga yang ringan dan praktis yang dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja.

Terutama untuk wanita, olahraga ringan yang dilakukan jelang haid dapat mencegah stres, kembung dan mengurangi nyeri perut.

Baca Juga: BUMN Buka 2.700 Lowongan Kerja, Simak Persyaratan dan Cara Daftarnya

Adapun olahraga yang direkomendasikan seperti jalan santai senam, dan bersepeda.

5. Menjaga kebersihan area kewanitaan selama haid

Banyak cara yang bisa dilakukan agar area kewanitaan tetap higienis, selain rutin mengganti pakaian dalam, mengganti pembalut tiga jam sekali juga ampuh untuk menghindari bakteri yang tumbuh pada vagina.

Pemilihan pembalut dengan kandungan tertentu juga penting untuk diperhatikan, seperti yang mengandung ekstrak daun sirih, yang bisa menghambat pertumbuhan bakteri agar tidak mudah lembab dan bau.

Baca Juga: Subsidi Gaji Rp1 Juta untuk Pekerja, Cek Penerima BSU 2022 di Sini

Pemilihan jenis pembalut lain juga bisa jadi alternatif agar area intim tetap terjaga, misalnya dengan menggunakan menstrual cup.

Selain praktis, penggunaan menstrual cup juga bisa digunakan berkali-kali, dapat dicuci, ramah lingkungan dan ekonomis. ***

Editor: Johanes Atuis

Sumber: ANTARA Pikiran Rakyat


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x