WARTA SASANDO - Keinginan untuk memiliki keturunan setelah menikah adalah dambaan dari setiap pasangan.
Faktanya, banyak pasangan yang telah menikah belum memiliki keturunan disebabkan oleh salah satu pasangannya alami masalah kemandulan.
Mandul adalah ketidakmampuan untuk hamil walaupun aktif berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi.
Baca Juga: Soal Juri Pesparani 2022, Frans Salem: Fair dan Profesional
Bagi wanita hendaklah mampu mengenali gejala atau tanda-tanda kemandulan yang dapat dilihat secara kasat mata maupun melalui pemeriksaan medis.
Seorang dari Perancis, Dokter Fransiska menjelaskan ada ciri-ciri kemandulan pada wanita, yang bisa dilihat secara kasat mata maupun melalui pemeriksaan.
Menurutnya, tanda kemandulan yang terlihat secara kasat mata dapat dilihat ketika wanita mengalami perubahan tubuh saat pubertas.
Baca Juga: Peneliti Temukan Alat untuk Atasi Bahaya Mikroplastik Bagi Ekosistem Air
Ketika usia wanita mulai memasuki usia pubertas, biasanya kondisi tubuh mulai berubah, seperti munculnya lekukan pada tubuh, payudara menumbuh serta munculnya rambut kemaluan, dan rambut ketiak.
Kemudian wanita juga mulai mengalami menstruasi pertama kali di usia 9-16 tahun.
Jika seorang wanita tidak mengalami menstruasi maka harus segera diperiksakan ke dokter untuk pengecekan hormon.
Baca Juga: Polisi Dalami Keterlibatan Pelaku Lain dalam Kasus Brigadir J
Tanda lainnya adalah siklus menstruasi yang tidak teratur, berat badan berlebih cenderung obesitas, muncul bulu di sekitar wajah, hingga rambut rontok berlebih.
Jika menemukan tanda-tanda seperti diatas juga harus segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Penyebab kemandulan pada wanita juga bisa ditandai dengan rasa nyeri yang hebat saat menstruasi.
Baca Juga: 8 Atlet Tinju Binaan Pertina Provinsi NTT Ikut Kejurnas di Medan
Biasanya rasa nyeri tersebut dibarengi dengan bulir-bulir darah yang keluar cukup besar.
Lebih lanjut untuk memastikan apakah seorang wanita itu mandul atau tidak harus dilakukan pemeriksaan oleh dokter kandungan.***