WARTA SASANDO - Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Nusa Tenggara Timur (NTT) kembali menggelar Festival Sekolah Swasta dari tingkat SD, SMP & SMA/SMK se-NTT.
Kegiatan tersebut akan diselenggarakan pada 28 Oktober 2021 bertepatan dengan momentum hari Sumpah Pemuda.
Informasi ini disampaikan Ketua BMPS Provinsi NTT, Winston Neil Rondo melalui press realese yang diterima wartasasando.com, Selasa 19 Oktober 2021.
Winston menyebutkan, kegiatan festival sekolah swasta sudah digelar tiga kali dengan beragam tema. Kali ini adalah event keempat yang dilaksanakan BMPS NTT.
Baca Juga: Hari Ini Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Simak Sejarahnya
Winston mengaku, kehadiran BMPS NTT tetap menggelorakan semangat bagi Yayasan, furu dan siswa sekolah-sekolah swasta di NTT untuk tetap berjuang mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana yang diamanatkan UUD 1945.
Semangat yang digelorakan itu, lanjut Winston, bertujuan agar guru-guru dan siswa tidak merasa sendiri, terus bergandengan tangan dengan meningkatkan karakter, mental dan kreatifitas siswa sebagai SDM bagi bangsa Indonesia ke depan.
Mantan Ketua Komisi V DPRD NTT ini menyebutkan, estival kali ini dinamakan GENCAR (Generasi Cerdas & Smart) BMPS Hybrid Festival 2021 yang akan diselenggarakan selama tiga hari mulai tanggal 28-30 oktober 2021.
Baca Juga: Puan Maharani Minta Penegak Hukum Berantas Pinjol Ilegal Sampai ke Akar-akarnya
Ada beberapa agenda besar dalam penyelenggaraan festival kali ini. Pada hari pertama untuk tingkat SMA/SMK Swasta Se-NTT, akan digelar webinar literasi digital dengan tema ‘Merdeka Belajar dan Transformasi Digital dalam Dunia Pendidikan’.
"Narasumber Menteri Pendidikan Mas Nadiem Makarim dan Ketua BMPS Nasional bapak Ki Saur Panjaitan,” sebut Winston didampingi Pengurus BMPS NTT, Romo Kornelis Usboko dan Evy Mauboy.
Usai webinar, lanjut Winston, kegiatan tersebut akan dilanjutkan dengan lomba pidato memperingati hari Sumpah Pemuda dengan tema Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.
Baca Juga: Putri Bill Gates Menikah dengan Atlet Berkuda Asal Mesir secara Islam
Pada hari ke-2, akan digelar pentas seni (Pensi) online yang merupakan project lanjutan hasil kreatifitas berpikir BMPS NTT.
Winston berharap guru-guru dan siswa dapat terlibat secara aktif dengan menampilkan kreatifitas masing-masing.
"Ada lomba nyanyi solo, paduan suara, tarian daerah, bermain gitar, sasando, biola, drama singkat, film pendek, puisi, fashion show, pidato, cover lagu dan karya lainnya yang akan dikirimkan ke BMPS untuk diputarkan saat pelaksanaan pensi online berlangsung,” urai Winston lagi.
Pada hari ke-3 sekaligus puncak acara, BMPS NTT menggelar perlombaan tingkat SD dengan mengadakan Bolelebo Festival bagi siswa SD dan SMP Kota Kupang.
Baca Juga: Terduga Pelaku Pemerkosaan 3 Anak Kandung di Luwu Timur Lapor Balik Ibu Korban
Ada beberapa jenis perlombaan, antara lain mewarnai tingkat SD kelas 1-3, serta fashion show untuk tingkat SD dan SMP.
Festival berlangsung secara hybrid (online dan offline) dengan protokol kesehatan yang ketat. Yang hadir secara onside khusus hanya untuk peserta yang terlibat dalam acara webinar literasi digital, lomba pidato, pensi online, lomba mewarnai ataupun lomba fashion show.***