Network
WARTA SASANDO - Penetapan logo halal terbaru yang dirilis Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) RI, menuai pro dan kontra di tengah masyarakat.
Meski kebijakan perubahan label sudah efektif terhitung sejak 1 Maret 2022 lalu, namun polemik terkait logo halal baru ini masih berlanjut.
Belum lama ini beredar luas kabar di platform Facebook yang mengklaim bahwa logo halal terbaru terinspirasi dari penutup kepala seorang uskup Gereja Katolik.
Baca Juga: Selamat Jalan Pater Kurt Bard, SVD - Kenangan yang Sulit Terlupakan
Unggahan yang memantik rasa penasaran tersebut memperlihatkan foto kolase seorang uskup gereja Katolik dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Adapun narasi yang ditulis dalam unggahan tersebut, "Br paham ini mksdnya yakul mengganti label halal."
Setelah ditelusuri lebih lanjut, ternyata kabar yang diunggah di Facebook tersebut merupakan informasi hoaks.
Dikutip wartasasando.com dari Antara, terdapat beberapa keterangan dan fakta untuk meluruskan informasi hoaks terkait logo hahal baru tersebut.
Baca Juga: Seminar Nasional SAME 4, Kades Detusoko Barat Singgung Konsep Wisata Premium Ala Kampung
