Gali Fondasi, Buruh Bangunan Temukan Granat Nanas di Biara Susteran Ursulin Ende

- 15 September 2021, 08:06 WIB
Tim penjinak bom sedang melakukan evakuasi granat nanas di kompleks Biara Susteran Ursulin Ende,  Senin 13 September pukul 00.15 WITA.
Tim penjinak bom sedang melakukan evakuasi granat nanas di kompleks Biara Susteran Ursulin Ende, Senin 13 September pukul 00.15 WITA. /Warta Sasando/Alex Raja S

WARTA SASANDO - Sebuah granat nanas yang diduga masih aktif ditemukan buruh bangunan di kompleks Biara Susteran Ursulin Ende yang beralamat di Jalan Wirajaya, Kelurahan Onekore, Kecamatan Ende Tengah Kabupaten Ende.

Penemuan granat nanas yang menggeger warga komunitas Biara Ursulin dan warga sekitar terjadi pada Minggu, 12 September 2021.

Informasi yang diperoleh WartaSasando.com, granat nanas ditemukan pertama kali oleh seorang buruh bangunan bernama Ismail (39) sekira pukul 15.15 WITA.

Saat itu ia tengah menggali tanah untuk pengerjaan fondasi tembok penyokong di samping bangunan SDK Onekore 2 St. Ursula Ende.

Baca Juga: Dinkes Ende Rekrut Tenaga Kontrak untuk RS Pratama Tanali, Simak Syarat Pendaftarannya

Ismail mendapati benda yang mirip dengan granat nanas. Tanpa rasa cemas karena memang tidak tahu apakah granat itu aktif atau tidak, ia langsung mengambil benda tersebut dan diserahkan kepada rekannya Agus (37).

Agus yang menerima granat juga tidak tidak tahu kondisi benda tersebut. Ia kemudian memanggil security sekolah bernama Aloysius Kanisius Goo.

Pukul 15.30 WITA, security menutup granat dengan selembar seng. Ia kemudian menghubungi anggota Polres Ende. Polisi yang turun ke TKP langsung memasang police line sembari berkoordinasi dengan pihak Brimob.

Sekira pukul kitar 24.00 WITA, tim dari Unit Penjinak Bom (Jibom) Detesemen B Pelopor Kabupaten Sikka tiba di TKP. Tim ini dipimpin Aipda Isak Huwae.

Baca Juga: Misionaris SVD Asal Indonesia di Madagaskar Alami Luka Serius Diserang Bandit

Sebelum melakukan tindakan evakuasi, Tim Jibom melakukan identifikasi awal untuk mengetahui kondisi granat nanas tersebut.

Senin, 13 September 2021 sekira 00.15 WITA, Tim Jibom berhasil mengamankan granat dan membawa benda berbahaya tersebut ke Mako Brimob Batalyon B Pelopor Kompi 3 Ende.

Selasa, 14 September 2021, media ini berusaha mendatangi Mako Brimob untuk meminta penjelasan dari Danki Brimob Batalyon B Pelopor Kompi 3 Ende atau Wadanki. Namun Danki dan Wadanki tidak berada di tempat karena sedang menjalankan tugas di luar daerah.

Kapolres Ende AKBP Albertus Andreana juga belum bisa dikonfirmasi karena sedang ada kegiatan internal yakni waskat dari pihak Polda NTT.

Pantauan di TKP, pembangunan fondasi tembok penyokong sudah dilanjutkan kembali. Suster pemimpin Biara Ursulin Ende enggan berkomentar soal penemuan granat tersebut.***

Editor: Alex Raja S

Sumber: Warta Sasando


Tags

Terkini