Network
WARTA SASANDO - Pemilihan Presiden 2024 (Pilpres 2024) masih berlangsung tiga tahun lagi. Namun sejumlah partai politik sudah gencar memperkenalkan kader-kadernya yang akan dicalonkan di Pilpres 2024 mendatang.
Khusus untuk PDI Perjuangan, baru-baru partai berlambang kepala banteng ini telah mengumumkan nama-nama kader partai yang memiliki potensi untuk dicalonkan di Pilpres 2024.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulisnya pada Jumat, 15 Oktober 2021 kemarin mengumumkan 10 kader partai yang berpotensi dicalonkan dalam Pilpres 2024.
Baca Juga: Arahan Ketum AHY dan Realita Setelah Musda Demokrat NTT
Adapun 10 kader tersebut di antaranya Prananda Prabowo, Puan Maharani, Olly Dodokambey, Ganjar Pranowo, I Wayan Koster, Tri Rismaharini, Djarot Syaiful Hidayat, Abdullah Azwar Anas, Mardani Maming, dan Sultan Riska.
Saat ini Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri masih melakukan pertimbangan untuk memilih kandidat yang tepat.
Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun memperkirakan nama-nama yang bakal dipilih oleh Megawati Soekarnoputri untuk dicalonkan pada Pilpres 2024.
"Nama-nama yang disebut itu, tidak semuanya harum, yang jelas mereka punya resources. Mereka memegang jabatan, dan diantaranya memegang resources keuangan yang kuat," ujar Refly dikutip dari kanal YouTube pribadinya pada Sabtu, 16 Oktober 2021.
Baca Juga: Penuhi Syarat Jadi Calon Ketua Demokrat NTT, Nasib Jeriko dan Leo Lelo di Tangan AHY
"Seperti misalnya I Wayan Koster, Olly Dondokambey, Mardani Maming, kemudian Riska, punya kemampuan ekonomi yang kuat. Sedangkan Ganjar tidak memiliki kemampuan ekonomi kuat, tapi karena memang moncer elektabilitasnya," katanya.
Dari 10 kandidat, Refly berani bertaruh jika PDIP hanya akan memilih 3 sosok yang akan dicalonkan untuk maju ke Pilpres 2024 mendatang.
Yakni, Prananda Prabowo dan Puan Maharani yang adalah putra dan putri Megawati Soekarnoputri, serta Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah 2 periode.
"Bertaruh saya, paling yang dipertimbangkan 3 orang saja yakni Prananda Prabowo, Puan Maharani dan Ganjar Pranowo," ucapnya.
Baca Juga: Dukung Labuan Bajo Sebagai Destinasi Wisata Super Premium, Jokowi Resmikan Terminal Wae Kelambu
Meski sebelumnya muncul desas-desus yang menyebut Ganjar akan disingkirkan, namun menurut Refly Harun, sosok Gubernur Jawa Tengah itu dinilai masih bisa dijinakkan.
Refly berharap PDIP lebih terbuka dan bisa menerima kader-kader yang memang mau menjadi kandidat yang akan diajukan partai untuk Pilpres 2024.
"Kok Ganjar masih dipertimbangkan? Hal itu artinya, apakah Ganjar masih bisa dijinakkan ataukah dia akan menjadi busur panah yang melesat sendirian. Seharusnya PDIP mau terbuka dengan kadernya," ucap Refly.***
