Gelar Simposium Internasional, Unwira Kupang Hadirkan Peneliti se Asia Pasifik

- 22 Juni 2022, 21:59 WIB
Rektor Universitas Widya Mandira Kupang, Dr. Philipus Tule, SVD (tengah) bersama Peneliti ASPAC MER
Rektor Universitas Widya Mandira Kupang, Dr. Philipus Tule, SVD (tengah) bersama Peneliti ASPAC MER /Patrick Padeng/

WARTA SASANDO - Asia Pasifik Missiologi, Education And Research (ASPAC MER) bersama Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang menggelar Simposium Internasional pada 22 hingga 25 Juni 2022 di Kampus Unwira Penfui Kupang. 

Simposium Internasional dengan tema 'Christian Mission In The Post Modern And Post-Truth Society' menghadirkan para peneliti dari luar negeri.

Rektor Unwira Kupang, Dr. Philipus Tule SVD, menjelaskan bahwa Simposium Internasional empat tahunan ini dihadiri para peneliti dari pendidikan tinggi atau universitas milik Konggregasi SVD yang tersebar di 17 negara di wilayah Asia-Pasifik. 

Baca Juga: Ngotot Datangkan Frankie de Jong, MU Ajukan Penawaran Kedua

"Sebenarnya ini jejaring akademik dari para missiologi, peneliti masalah sosial dan pendidikan di lembaga pendidikan tinggi universitas milik SVD di seluruh Asia Pasifik," ujar Rektor Philipus Tule, SVD kepada wartawan pada Rabu, 22 Juni 2022.

Dalam simposium kali ini, kata Rektor Pater Philipus, para peneliti akan berbicara dan melihat dalam prespektif missiologi sesuai dengan tema simposium kali ini yakni 'Christian Mission In The Post Modern And Post-Truth Society'. 

"Dari setiap simposium ini kami menghasilkan buku tentang berbagai macam tema dan tema kali adalah tentang Misi Kristen dalam Era Post Modern And Post-Truth," jelasnya. 

Baca Juga: Fenomena Antariksa Langka yang Akan Terjadi di Bulan Juni - Juli 2022

Ia menambahkan bahwa, Simposium Internasional kali ini, akan diikuti oleh 24 peserta dari luar negeri dan 26 peserta lokal yang teridiri dari civitas akademika Unwira Kupang dan juga para undangan. 

Halaman:

Editor: Petrus Damianus Padeng


Tags

Terkini

x