Perkuat Pertahanan Wilayah Perbatasan, TNI AD Datangkan Senjata Meriam Cesar 155 ke Kupang

- 8 April 2022, 10:36 WIB
Ilustrasi senjata meriam
Ilustrasi senjata meriam //Defence Security Asia

WARTA SASANDO - Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berbatasan darat dengan negara Timor Leste (RDTL). 

Selain berbatasan darat dengan Timor Leste, NTT juga berbatasan laut dengan Australia. 

Menjadi beranda terdepan Nusantara, tentu ada tantangan dalam upaya memperkuat keamanan dan pertahanan negara di wilayah perbatasan. 

Baca Juga: Amerika Ancam Boikot Pertemuan G20 di Bali

Oleh karena itu, penyediaan infrastruktur pertahanan di wilayah perbatasan mesti jadi perhatian.

Untuk memperkuat wilayah perbatasan, TNI Angkatan Darat mendatangkan delapan senjata meriam Cesar 155 MM/GS. 

Alutsista (alat utama sistem persenjataan) yang didatangkan untuk memperkuat Batalyon Armed tersebut sudah tiba di Kupang.

Baca Juga: Mengaku Beli Konten Porno untuk Bantu Dea OnlyFans, Marshel Widianto: Semangat Dea!

Selain mendatangkan senjata meriam buatan Prancis tersebut, TNI AD juga mendatangkan tujuh kendaraan taktis dan satu unit kendaraan logistik. 

"Jadi yang sudah tiba di Kupang itu delapan senjata meriam Cesar 155 dan juga tujuh kendaraan taktis serta satu unit kendaraan logistik," kata Komandan Batalyon Armed 20/155 GS/BY, Letkol Bobby seperti dilansir wartasasando.com dari Antara Kupang, Kamis, 7 April 2022.

Bobby menyebutkan, alustsista yang sudah tiba itu baru sebagian. Sisanya akan menyusul pada tanggal 11 atau 12 April pekan ke depan.

Baca Juga: Amerika Ancam Boikot Pertemuan G20 di Bali

"Jadi yang baru tiba itu adalah bacht pertama. Nanti pekan depan akan datang lagi 10 senjata Cesar dan juga 10 kendaraan taktis Komodo. Jadi total semua ada 30 alusista yang ditempatkan di Batalyon Armed di Kupang," ujarnya.

Ia mengatakan, kehadiran Batalyon Armed di Kabupaten Kupang merupakan salah satu cara untuk mempromosikan satuan TNI kepada masyarakat.

"Jadi biar masyarakat kita juga tahu bahwa TNI itu punya banyak satuan, lalu juga mempunyai banyak persenjataan. Kita harap ini juga bisa menarik minat anak-anak muda di perbatasan untuk mau menjadi TNI," ujar dia.

Baca Juga: MA Bebaskan Eks Pejabat OJK dalam Kasus Jiwasraya, Dihukum 8 Tahun di Tingkat Banding

Untuk diketahui, Batalyon Armed bermarkas di di Naibonat, Kabupaten Kupang. Letaknya tidak jauh dari markas Brigif Komodo.

Hngga saat ini batalyon baru Armed di Naibonat belum beroperasi karena belum diresmikan oleh pimpinan di TNI AD.***

Editor: Johanes Atuis

Sumber: Antara


Tags

Terkini

x