Atlet hingga Ofisial di PON Papua Mulai Terpapar Covid-19, 1 Orang dari NTT

- 6 Oktober 2021, 14:32 WIB
Atlet muaythai NTT, Susanti Ndapataka saat mempersembahkan emas pertama untuk NTT, Minggu 3 Oktober 2021.
Atlet muaythai NTT, Susanti Ndapataka saat mempersembahkan emas pertama untuk NTT, Minggu 3 Oktober 2021. /Dok. Rahmat Saleh/

WARTA SASANDO - Sebanyak 29 orang yang terdiri dari atlet, ofisial dan panitia pelaksana (panpel) Pekan Olahraga Nasional (PON) XX terkonfirmasi positif terpapar virus Corona (Covid-19).

Juru Bicara Satgas Covid-19 Papua Silwanus Sumule di Jayapura, mengatakan, dari data per 5 Oktober 2021 pada pukul 20.00 WIT, tercatat 29 kasus yang dilaporkan kepada pihaknya.

29 orang tersebut merupakan atlet, ofisial dan panpel yang berasal dari 8 daerah.

"Asal dari atlet, ofisial dan panpel yang dinyatakan positif Covid-19 yaitu dari DKI Jakarta, Sumatera Utara, NTT, Kalimantan Timur, Banten, Sulawesi Selatan, Jawa Timur dan Jawa Barat," sebut Juru Bicara Satgas Covid-19 Papua Silwanus Sumule dikutip WartaSasando.com dari Pikiran-Rakyat.com, Rabu 6 Oktober 2021.

Baca Juga: Dielu-elukan Saat Raih Emas, Atlet Muaythai Susanti Ndapataka Pulang Naik Pick Up

29 kasus tersebut tersebar di Kabupaten Mimika 13 kasus, Kabupaten Jayapura 7 kasus, Kota Jayapura 6 kasus dan Kabupaten Merauke 3 kasus.

Menurut Silwanu, dari 29 kasus yang dilaporkan, 1 diantaranya sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan 28 kasus yang lainnya masih dalam penanganan dimana kondisi kesemuanya tidak bergejala dan atau gejala ringan.

"Penanganannya dilakukan dengan isolasi terpusat yakni pada kapal-kapal yang sudah disiapkan Satgas Covid-19 dan PB PON Papua, lalu pada rumah sakit mitra yang bekerja sama dengan PB PON Papua," ujarnya.

Selain isolasi terpusat, Silwanus mengaku masih ada yang meminta melakukan isolasi mandiri dengan pemantauan ketat dari tenaga kesehatan.

Halaman:

Editor: Tommy Aquino

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah