Ketua DPRD NTT Sampaikan Duka Cita untuk Korban Bencana Malapedho

- 10 September 2021, 00:24 WIB
Warga bersama TNI AD gotong royong melakukan pencarian terhadap salah satu korban bencana alam di Kampung Malapedho yang masih hilang hingga hari ini.
Warga bersama TNI AD gotong royong melakukan pencarian terhadap salah satu korban bencana alam di Kampung Malapedho yang masih hilang hingga hari ini. /Warta Sasando/Foto Istimewa

WARTA SASANDO - Ketua DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Emelia J. Nomleni, Kamis, 9 September 2021, menyampaikan pidato pada paripurna penutupan masa persidangan III tahun sidang 2020-2021 dan pembukaan masa persidangan I tahun sidang 2021-2022.

Di awal pidato, Emi Nomleni menyampaikan duka cita mendalam kepada masyarakat Malapedho di Desa Inerie Kecamatan Inerie Kabupaten Ngada yang tertimpa musibah bencana tanah longsor dan banjir bandang pada Jumat malam, 4 September 2021.

"Atas nama pribadi dan lembaga DPRD Provinsi NTT, saya menyampaikan turut sepenanggungan bersama masyarakat di Kampung Malapedho," sebut Emi.

"Turut berdukacita untuk korban meninggal dunia atas nama ibu Maria Goreti Dhiu (38) dan anak Milka Tuna (4). Kita berdoa agar saudara-saudara yang terkena dampak dari bencana tersebut, kiranya diberikan kekuatan dan ketabahan," sambung Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi NTT itu.

Kepada pemerintah, baik kabupaten maupun provinsi, Emi atas nama lembaga DPRD NTT berharap agar masyarakat yang menjadi korban bencana mendapatkan pelayanan.

Dewan, lanjut Emi, memberikan apresiasi kepada semua pihak atas kerja sama dan kerja keras yang telah dilakukan. Baik oleh pemerintah daerah, TNI, Polri, dan Tim SAR serta partisipasi masyarakat, sehingga jembatan yang menghubungkan ruas jalan Aimere menuju Waebela sudah diperbaiki.

"Dengan kondisi alam akibat perubahan iklim yang ekstrim, kita perlu meningkatkan kewaspadaan," ungkapnya. *** 

Editor: Tommy Aquino

Sumber: Warta Sasando


Tags

Terkini

x