Polisi Buru Pemesan Sertifikat Vaksin Ilegal, Pembelinya hingga Papua dan Manado

- 23 September 2021, 21:16 WIB
Ilustrasi sertifikat vaksinasi Covid-19.
Ilustrasi sertifikat vaksinasi Covid-19. /Pikiran-Rakyat.com/Alza Ahdira

WARTA SASANDO - Kepolisian Daerah Jawa Barat saat ini tengah berupaya mengungkap mafia jual beli sertifikat vaksin ilegal.

Pemesannya pun ternyata tidak hanya dari Jawa Barat saja, namun hingga ke Manado dan Papua.

Hal ini dibenarkan oleh Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Jabar AKBP Andry Agustiano saat diwawancarai di Mapolda Jabar, di Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Kamis 23 September 2021.

Menurut Andry pemesan sertifikat vaksin ilegal ini untuk di wilayah Jawa Barat sedikitnya ada 26 pemesan. Sedangkan di luar Jawa Barat yang tersebar di seluruh Indonesia berjumlah 11 orang pemesan.

Baca Juga: Kondisi Sudah Normal, Mensos Risma Setop Bantuan Sosial Tunai PPKM

"Di luar Jawa Barat, ada dari Papua, Manado dan Jawa Tengah misalnya," kata Andry dikutip WartaSasando.com dari Pikiran-Rakyat.com.

Mereka yang telah memesan sertifikat vaksinasi tersebut, lanjut Andry namanya pun kini telah dicantumkan dalam surat yang dibuat Polda Jabar ke Kementrian Kesehatan.

"Jadi sertifikat yang sudah terlanjur dipesan itu bisa dibatalkan keabsahannya," katanya.

Diketahui, sebelumnya Polda Jabar mengungkap penyalahgunaan wewenang dalam penerbitan sertifikat vaksin asli tanpa perlu divaksin.

Halaman:

Editor: Tommy Aquino

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkini

x