Frans Salem dalam sapaan awalnya memberi apresiasi yang tinggi untuk semua kontingen dari 22 kabupaten/kota yang berpartisipasi dalam kegiatan Pesparani tahun 2022.
Baca Juga: Gairahkan Pariwisata, Kompass Flores Gelar International Choir Festival di Maumere
Utamanya komitmen dan perjuangan bersama untuk menggelar Perparani ditengah resesi ekonomi nasional pasca pandemi Covid-19.
“Saya memberi apresiasi tinggi untuk teman-teman kabupaten/kota, sama-sama berjibaku untk sukseskan kegiatan ini meski disana sini kita kesulitan luar biasa terutama akses pembiayaan," tegasnya.
Meski demikian, ia memotivasi semua kontingen dan official tim untuk tampil maksimal karena Pesparani tingkat propinsi jadi gladi resik untuk pelaksanaan Pesparani tingkat Nasional di Kupang pada 28 Oktober 2022 mendatang.
Baca Juga: 8 Atlet Tinju Binaan Pertina Provinsi NTT Ikut Kejurnas di Medan
NTT katanya harus tampil gagah dan percaya diri sehingga bisa menjadi juara umum dalam hajatan gerejani bergengsi tingkat nasional ini.
“NTT ingin juara juga secara nasional. Kita ingin juara secara sportif dan memang kita pantas menjadi juara,” ujarnya.
Dia juga mengajak kerja keras panitia dan kekompakan semua delegasi untuk memberi hasil terbaik dalam hajatan kali ini.
Baca Juga: Tanpa Didahului Aturan, Dewan Sebut Tarif Masuk TNK adalah Pungutan Liar