Baca Juga: Gandeng Dekranasda NTT, Koboi Kupang Gelar Pameran 1.000 Bonsai
Menurutnya, kegiatan penanaman pohon tersebut merupakan sebuah inovasi yang luar biasa dari IAD sehingga harus didukung oleh semua pihak.
"Saya suport penuh," katanya.
Sementara, Ketua IAD Wilayah NTT, Ny. Yessi Yulianto, dalam sambutannya, mengatakan, penanaman anakan pohon merupakan salah satu program IAD Wilayah NTT pada Bidang Sosial Budaya sebagai bentuk kepedulian untuk menjaga kelestarian alam.
IAD NTT menurut Ny. Yessi, terus berusaha untuk melaksanakan seluruh program kerja yang telah ditetapkan. Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat IAD Wilayah NTT untuk tetap melaksanakan berbagai kegiatan sebagai implementasi program kerja dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Ny. Yessi melanjutkan, kegiatan penghijauan atau penanaman pohon tersebut sebagai bentuk kepedulian IAD untuk ikut menyelamatkan dan melestarikan bumi yang semakin tua dari bahaya kekeringan dan bencana alam.
Baca Juga: Skandal Pembelian MTN oleh Bank NTT, Emi Nomleni Minta Aparat Tindaklanjuti Temuan BPK
"Kegiatan penghijauan ini dimulai dari lingkungan terdekat kita, seperti hari ini ditanam pohon pelindung maupun buah-buahan di lingkungan sekitar kantor Kejari Kabupaten Kupang," sebut Ny. Yessi.
"Dengan hamparan lahan yang luas, setidaknya beberapa tahun ke depan akan membawa manfaat yang besar kepada penerus kita di masa yang akan datang, dan juga akan terselamatkannya hutan, tanah dan air untuk kelangsungan hidup," lanjut dia.
Bupati Kupang Korinus Masneno juga mengapresiasi kegiatan penghijauan atau penanaman pohon yang dilakukan IAD Wilayah NTT di kompleks civic center, Kantor Kejari Kabupaten Kupang.