Network
WARTA SASANDO - Pasangan ganda putri asal Indonesia, Indonesia Apriyani Rahayu-Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil raih medali emas..
Pasangan debutan di Sea Games 2022 Vietnam ini berhasil mengalahkan unggulan kedua asal Thailand Benyapa Aimsaard-Nuntakarn Aimsaar dengan skor akhir 21-17, 21-14.
Usai pertandingan Apriani mengatakan, mereka berdua tidak memasang target di Sea Games 2022 Vietnam. Pasalnya, mereka berdua baru pertama kali dipasangkan di turnamen sebagai pemain ganda putri.
Baca Juga: Bunda Julie Minta Atlit NTT Jadikan Ronaldo Sebagai Motivasi Meraih Prestasi
“Jujur sebetulnya kami tidak menargetkan apapun karena ini pertama kali kami dipersatukan di kompetisi, apalagi multi event,” ucap Apri, dikutip wartasasando.com dari Antara, 25 Mei 2022.
“Kami pertama-tama hanya ingin menyatukan hati dan pola permainan terlebih dahulu. Bagaimana cara menyatukan hati dan berkomunikasi di lapangan,” tambah Apriani.
Sebelumnya, Apriyani mengaku chemistry antara dia dan Fadia perlahan semakin terbentuk dengan solid selama SEA Games.
Baca Juga: Tes Logika: Diantara Tiga Hewan Ini, Manakah yang Pertama Dapat Pisang?
“Chemistry di antara kami semakin terbentuk, ya. Pertandingan ini yang pertama kali dan kami juga terus berkomunikasi,” ujar Apriyani, Selasa, 17 Mei 2022 lalu.
Emas tersebut menjadi yang kedua kalinya bagi Apriyani, setelah emas dari sektor ganda putri juga diraihnya pada SEA Games 2019 Filipina, bersama rekan lamanya, Greysia Polii.
Di SEA Games Filipina itu, tim bulutangkis Indonesia menyumbang tiga medali emas, dari nomor beregu putra, ganda putri, dan ganda campuran.
Baca Juga: Korupsi Pembangunan Puskesmas Inbate, Kadis Kesehatan TTU Dibui 1 Tahun 6 Bukan Penjara
Federasi bulutangkis Indonesia, PP PBSI mengaku juga memasang target untuk mengulang capaian di SEA Games kali ini.
Namun Indonesia belum berhasil mempertahankan emas di nomor beregu menyusul kekalahan tim putra atas Thailand pada babak semifinal.
Kendati demikian, satu emas lagi dipastikan akan jatuh ke tangan Indonesia dari sektor ganda putra menyusul terjadinya all Indonesian final.
Baca Juga: Diperiksa Selama 9 Jam Terkait Kasus Korupsi, Sekda Lembata Tidak Ditahan
Perang saudara kali ini mempertemukan Leo Rolly Carnando-Daniel Martin dan Pramudya Kusumawardana-Yeremia E Rambitan. ***
