Mahasiswa di Solo Ditangkap karena Kritik Jokowi, Ini Penjelasan Faldo Maldini

- 14 September 2021, 21:47 WIB
Politisi dan juga stafsus Mensesneg Faldo Maldini.
Politisi dan juga stafsus Mensesneg Faldo Maldini. /Instagram.com/@faldomaldini/

WARTA SASANDO - Sejumlah mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) ditangkap aparat keamanan setelah membentangkan poster bernada kritikan kepada Presiden Joko Widodo.

Mereka diciduk setelah membentangkan poster kritik di pinggir jalan yang dilalui Jokowi saat berkunjung ke UNS, Solo, Senin 13 September 2021.

Dari beberapa sumber, mahasiswa itu ditangkap dan diamankan karena berani mengkritik Jokowi dengan membentangkan poster bertuliskan ' Pak, tolong benahi KPK' hingga 'Tuntaskan pelanggaran HAM di masa lalu'.

Aksi aparat keamanan yang menangkap mahasiswa tersebut saat Jokowi kunjungan ke Solo, Jawa Tengah itu masih menjadi sorotan.

Baca Juga: Kerja Sama Kampus dan Industri Jangan Sebatas Tandatangan MoU

Namun, Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara Faldo Maldini mengatakan, penangkapan terhadap mahasiswa yang membentangkan poster kritik saat Presiden Jokowi melintas di Solo, Jawa Tengah hanya untuk menghindari kerumunan serta bentrokan.

Hal itu disampaikan Faldo Maldini dalam keterangan resminya, pada Selasa, 14 September 2021, dia mengatakan bentrokan bisa saja terjadi dengan pendukung Presiden Jokowi di lapangan.

"Hasilnya pasti lebih buruk. Berkali-kali, kami terima informasi macam ini, kita harus hindari," kata Faldo dikutip WartaSasando.com dari Pikiran-Rakyat.com.

Kendati begitu, politisi partai PSI itu juga mengatakan bahwa pihak Stafsus memastikan Presiden Jokowi tidak pernah tersinggung dengan kritik yang disampaikan oleh mahasiswa.

Halaman:

Editor: Tommy Aquino

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkini

x