Eva Chandawengerwa, dosen sosiologi yang berbasis di Harare di Midlands State University mengatakan penyalahgunaan narkoba yang lazim menyoroti kurangnya jejaring sosial.
“Sebagai dosen, saya pernah melihat mahasiswa yang datang ke perkuliahan tinggi dan ada juga yang mengaku menyalahgunakan karena moralnya rendah,” ujar Eva.
Baca Juga: Piala Dunia Qatar 2022 Tanpa 2 Kiper Termahal Dunia
Mertha Mothema Nyamande, seorang psikoterapis yang berbasis di Harare menyimpulkan bahwa bukan hanya zat dalam popok saja, tetapi gas yang dilepaskan ketika urin bercampur dengan tekanan atmosfer.
“Campuran itu menciptakan efek yang dicari oleh pecandu narkoba, dampak zat itu mematikan dan lebih seperti perasaan psikedelik dan memberikan pengalaman keluar dari tubuh,” katanya.
"Selain itu, kecanduan melampaui zat psikoaktif, menjadi aktivitas seperti perjudian dan pekerjaan, yang sama-sama merusak dalam hal dampak pada hubungan dan masalah kesehatan," pungkasnya. ***