Ajang Pesparani Jadi Berkat untuk Pelaku UMKM di Kota Kupang

- 8 September 2022, 07:21 WIB
Ajang Pesparani Jadi Berkat Bagi Pelaku UMKM di Kota Kupang
Ajang Pesparani Jadi Berkat Bagi Pelaku UMKM di Kota Kupang /Patrick Padeng/

WARTA SASANDO - Perhelatan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik (Pesparani) II Tingkat Provinsi NTT yang diselenggarakan dari 4-7 September 2022 di 3 lokasi berbeda membawa berkat bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Kupang. 

Tiga lokasi tersebut diantaranya, Gereja Katolik Santa Maria Assumpta, Gereja Katolik Santo Yospeh Naikoten Kupang, dan di Aula Imakulata Kampus Unwira Kupang. 

Salah satu pelaku UMKM binaan Bank NTT, Yety Jami (35) saat diwawancara di lokasi kegiatan Pesparani di Kampus Unwira Kupang, Rabu (7/8) mengatakan, even Pesparani II Tingkat Provinsi NTT membawa berkat bagi dirinya.

Baca Juga: Refleksi 4 Tahun Kepemimpinan Victory-Joss di Forum SMSI, Ince Sayuna Siapkan 7 Catatan Kritis

"Selama empat hari kegiatan Pesparani ini, pemasukan yang saya dapat hampir Rp10 juta," ujar Yetty kepada wartawan di Kupang, Rabu 7 September 2022.

Ibu dari dua anak ini mengaku, semenjak bergabung menjadi salah satu UMKM binaan Bank NTT di tahun 2018 lalu, mereka selalu dilibatkan dalam semua even yang disponsori Bank NTT. 

"Jadi usaha ini saya buka sejak tahun 2018 lalu, dan langsung masuk jadi UMKM binaan Bank NTT. Sejak itu, semua event yang disponsori Bank NTT, kami selalu dilibatkan," jelasnya.

Baca Juga: Kota Kupang Juara Umum Pesparani Katolik II Tingkat Provinsi NTT.

Selain dilibatkan dalam festival yang disponsori Bank NTT, pemilik E-Mart Shop ini juga memanfaatkan platform digital untuk menjual produknya berupa tenunan dan aksesoris etnik NTT.

"Jadi kita jualan online juga, dengan memanfaatkan platform digital seperti instagram, facebook, dan marketplace jenis lainnya," ungkapnya.

Yetty mengakui, ia sering melayani pelanggan atau pembeli dari luar Provinsi NTT, bahkan luar negeri, yang memesan produk dari E-Mart Shop.

Baca Juga: Strategi KADIN NTT Hadirkan Investor di NTT

"Pembeli ada yang dari Jakarta, Papua, Surabaya, dan bahkan dari luar negeri. Kalau pengiriman biasanya via JNE dan lion parcel," jelasnya.

"Soal pembayaran, bisa menggunakan Qris Bank NTT dan kartu debit. Kalau ada orderan dari luar NTT, pembayaran menggunakan sitem transfer," tambah Yetty.

Di E-Mart Shop, kata Yetty, ia menyiapkan semua jenis kain dengan motif yang bervariatif dari semua daerah yang tersebar di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan juga aksesoris dari bahan kain tenun NTT. 

Baca Juga: Kabupaten Sikka Siap Jadi Tuan Rumah PESPARANI 2023

"Kain ini diambil dari semua kabupaten. Jadi hampir semua motif ada disini. Dan usaha seperti ini sangat membantu kami, karena pendapatan per bulan di kisaran angka Rp50 juta ke atas," terangnya.

Yetty berharap Bank NTT tetap jaya dan selalu mensuport para pelaku UMKM, dengan memperkenalkan semua produk yang telah dihasilkan.

"Karena Bank NTT merupakan Office Boy untuk UMKM di NTT. Artinya mereka selalu mensuport, dan memperkenalkan produk-produk kami kemana saja," pungkasnya.

Baca Juga: Aksi Nyata Polda NTT Dukung PESPARANI, Kapolda Serahkan Bantuan Rp62 Juta

Untuk diketahui, E-Mart Shop berlokasi di Jln. Monitor, RT 06, RW 009, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, NTT, tepat di belakang Kampus Unkris.***

Editor: Petrus Damianus Padeng


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x