Festival Danau Kelimutu: Menerangi Kembali Triwarna yang Sempat Pudar Akibat Pandemi

15 September 2021, 10:34 WIB
Danau Kelimutu di Kabupaten Ende. /Fanpage Taman Nasional Kelimutu

WARTA SASANDO - Pandemi Covid-19 membuat dunia pariwisata lesu. Tempat-tempat wisata yang dulunya ramai berubah jadi sepi.

Akibatnya, pendapatan asli daerah (PAD) turun drastis. Pelaku usaha gulung tikar. Mirisnya lagi, angka pengangguran bertambah, imbas dari pemutusan hubungan kerja (PHK), dan lain sebagainya.

Kondisi di atas tentunya juga dialami Pemerintah Kabupaten Ende. Sebab, Danau Kelimutu, salah destinasi wisata andalan daerah itu, tidak lagi menyumbangkan PAD dengan angka yang hampir sama dengan tahun-tahun sebelumnya.

Sama seperti destinasi wisata lainnya, danau yang terletak di Desa Pemo Kecamatan Kelimutu itu sepi pengunjung akibat pandemi. Ditambah lagi dengan adanya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat).

Suasana Danau Kelimutu yang biasanya ramai dengan suara riuh rendah para pengunjung, terlebih di akhir pekan, sirna sekejap. Tidak ada banyak warna untuk menambah kesan indah tentang danau tiga warna itu.

Beruntung, tren Covid-19 di Ende terus menurun, sehingga status PPKM di Ende kini berada di level 2. Itu artinya, destinasi wisata sudah bisa dibuka dengan pembatasan 25 persen dengan tetap menerapkan prokes.

Baca Juga: Gali Fondasi, Buruh Bangunan Temukan Granat Nanas di Biara Susteran Ursulin Ende

Kini, Pemkab Ende kembali menggelar Festival Danau Kelimutu dan Kelimutu Expo yang sempat tertunda akibat melonjaknya kasus Covid-19.

Ajang promosi destinasi wisata itu mulai dilaksanakan selama 3 hari, mulai dari tangga 15 hingga 17 September 2021.

"Kegiatan ini dilaksanakan untuk menjawab kerinduan besar dari masyarakat umum, terlebih pelaku pariwisata," ujar Bupati Ende, Djafar H. Achmad kepada wartawan, Selasa malam, 14 September 2021.

Festival Kelimutu, kata Bupati Djafar, agar digelar dengan protokol kesehatan yang ketat. Meski status PPKM di daerah yang dipimpinnya itu sudah turun ke level 2.

"Prokes yang ketat diterapkan dalam even ini, meski kita sudah turun ke level 2," ungkap Bupati Djafar.

Baca Juga: Dinkes Ende Rekrut Tenaga Kontrak untuk RS Pratama Tanali, Simak Syarat Pendaftarannya

Penyelenggaraan Festival Danau Kelimutu dan Kelimutu Expo 2021 mendapat apresiasi dari Edy Wardoyo selaku Sekretaris Deputi Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

"Kami mendukung even ini karena meski di masa pandemi, Pemda Ende berani menggelarnya. Harapannya, protokol kesehatan yang ketat harus benar dilaksanakan," kata Edy seraya berharap agar even ini memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama UMKM dan pelaku pariwisata.

Lebih lanjut, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Ende Martinus Satban mengatakan, even ini sebenarnya memberikan keyakinan kepada dunia pariwisata bahwa kita siap berjalan bersama Covid-19. Intinya, prokes yang ketat tetap dikedepankan.

Untuk diketahui, pembukaan Festival Danau Kelimutu dilaksanakan di halaman parkir Pos Pemantau Kelimutu. Sedangkan acara puncak festival akan dilaksanakan di Museum Tenun Ikat Ende.***

Editor: Tommy Aquino

Sumber: Warta Sasando

Tags

Terkini

Terpopuler