Renungan Hari Minggu Biasa XXXIII 14 November 2021 - Kiamat: Siap Menantikan Kedatangan Tuhan

- 14 November 2021, 08:13 WIB
P. Stef. Buyung Florianus, O.Carm.
P. Stef. Buyung Florianus, O.Carm. /

Dalam Credo (Aku Percaya), kita mendoakan, “… dari situ Ia akan datang mengadili orang yang hidup dan yang mati.” Lalu dalam anamnes, kita mengatakan, “Wafat-Mu, Tuhan, kami wartakan, kebangkitan-Mu kami muliakan, hingga Engkau datang.” Atau, “Setiap kali kami makan roti ini dan minum dari piala ini, wafat-Mu, Tuhan, kami wartakan hingga Engkau datang.”

Kita sungguh terhibur oleh janji Allah. Janji Allah adalah janji keselamatan, kemenangan akhir atas segala kegelapan hidup.

Sebagai orang beriman, kita selalu hidup dalam sebuah ketegangan. Yesus sudah datang (untuk pertama kalinya), tetapi masih kita nantikan kedatangan-Nya (untuk kedua kalinya). “Akan tetapi, jika Anak Manusia datang, adakah Ia menemukan iman di bumi ini?” (Luk 18:8).

Bagi masing-masing kita (pribadi), kiamat itu kita alami pada saat kematian. Namun kita tahu kematian bukanlah akhir segala-galanya.

Keselamatan, kebahagiaan kekal menjadi bagian kita. “Sebab, bagi mereka yang mengimani Engkau, Tuhan, hidup diubah, bukan dilenyapkan, dan bila rumah kediaman di dunia ini telah hancur, tersedialah tempat kediaman kekal di surga.” (Prefasi Arwah I).

Hal ini sungguh diyakini oleh St. Teresia dari Kanak-Kanak Yesus. “Aku tidak mati melainkan masuk kepada kehidupan.”(Surat kepada l’abbe Belliere, 9 Juni 1897). Dengan cara itu, kita hidup dalam cahaya iman dan harapan.

Selanjutnya, kita dipanggil untuk menjadi distributor harapan bagi sesama. Kita ditantang untuk menjadi cahaya sinar penghiburan bagi mereka yang masih hidup dalam kegelapan.

Kita diundang menjadi pewarta sukacita Injili di tengah kesesakan hidup. Bila hal itu terjadi, kita adalah orang-orang bijaksana.

Kita memancarkan cahaya seperti bintang-bintang bagi orang lain. “Dan orang-orang bijaksana akan bercahaya seperti cahaya cakrawala, dan yang telah menuntun banyak orang kepada kebenaran akan bercahaya seperti bintang-bintang untuk selama-lamanya.” (Dan 12:3).***

Halaman:

Editor: Tommy Aquino


Tags

Terkini