Network
WARTA SASANDO - Kapal motor Marina II, Minggu 3 April 2022, tenggelam di Perairan Nila, Desa Nila, Kecamatan Ndona, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur.
Kapal motor tersebut merupakan bantuan Pemerintah Kabupaten Ende untuk Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Sentani di Desa Nila.
Kapal motor dengan ukuran 17 GT tersebut baru diserahkan Pemkab Ende pada November 2021 lalu dengan tujuan melayani masyarakat di wilayah selatan untuk bisa mengakses transportasi laut.
Selain masyarakat Desa Nila, masyarakat dari Desa Kekasewa dan Wolokota juga kerap menggunakan kapal motor itu.
Baca Juga: Pastikan Stok Minyak Goreng Aman untuk Kota Kupang, Wawali: Masyarakat Diminta Tidak Kuatir
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Ende Albertus Djombu Djeen saat dikonfirmasi wartasasando.com terkait musibah ini, mengatakan, KM Marina II yang terbalik tersebut hingga kini belum dievakuasi.
Dia mengatakan, tim teknis telah berangkat menuju perairan Nila, tempat di mana KM Marina II mengalami musibah. Diketahui tidak semua badan kapal tenggelam, namun hanya sebagian lambung kapal.
"Kurang lebih sekitar 60 derajat kemiringan kapal. Kami belum bisa memastikan penyebab tenggelamnya kapal tersebut," sebut Albertus saat diwawancara di ruang kerjanya, Rabu 6 April 2022.
Lanjut Albertus, pihaknya telah menyediakan 20 drum untuk proses evakuasi kapal motor yang terbalik. Dia memperkirakan setidaknya butuh waktu satu minggu untuk evakuasi.
"Namun tentunya tergantung dengan kondisi arus dan gelombang di lokasi karena pantai selatan terkenal dengan arus yang cukup ganas," ujarnya.
Sementara Kepala Desa Nila, Pius Pebe yang ditemui di Pantai Bita Ende, Senin 4 April 2022 lalu, mengatakan KM Marina terbalik pada Minggu 3 April 2022 malam sekira pukul 19.00 WITA. Saat itu kapal sedang berlabuh. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.
Sama halnya dengan pihak Dishub, Kades Nila juga mengaku belum mengetahui penyebab terbaliknya KM Marina dan
"Kapal itu terbalik saat sedang berlabuh dan saat ini posisinya masih terapung. Tidak diketahui penyebab sampai kapal tersebut tenggelam," katanya***
