WARTA SASANDO - Hujan deras mengguyur Kota Ende dan sekitarnya, kurang lebih tiga jam lamanya pada Kamis, 23 September 2021. Akibatnya, puluhan rumah warga terendam banjir.
Wilayah yang paling terdampak yakni Kelurahan Tetandara Kecamatan Ende Selatan, dimana rumah warga terendam banjir setinggi lutut orang dewasa.
Jumat, 24 September 2021, Bupati Ende Djafar Achmad bersama anggota DPRD Orba K. Ima, Kadis PUPR Fransiskus Lewang, Sekretaris BPBD Florida Muda Mite dan Camat Ende Selatan Gadri Dean melihat dari dekat rumah warga Tetandara yang terendam banjir.
Baca Juga: 55 Kecamatan di NTT Berstatus Awas Kekeringan Meteorologis
Bupati Ende Djafar Achmad yang diwawancara saat melakukan pemantauan mengatakan, salah satu penyebab banjir adalah perilaku warga yang membuang sampah sembarangan.
"Warga biasanya membuang sampah di got. Ini yang jadi salah satu penyebab," tandasnya.
Bupati Djafar meminta warga untuk ikut menjaga kebersihan kota Ende dengan tidak membuang sampah sembarangan.
"Kalau ada sampah tolong diangkat, jangan tunggu petugas karena kota ini milik kita bersama," ujarnya.
Baca Juga: BPOM Ajak Pelaku Usaha Registrasi Pangan Olahan, Sekda Ende: Selama Ini Mereka Takut Urusannya Ribet