Network
WARTA SASANDO - Tim Free Fire Nusa Tenggara Timur (NTT) berhasil lolos ke ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Pada kompetisi pra PON yang berlangsung selama dua hari, dari tanggal 11-12 September 2021, Tim Free Fire NTT berada di group C bersama 9 provinsi lain. Yakni, Bengkulu, Maluku Utara, Gorontalo, Sulawesi Selatan, Jambi, Kepulauan Riau, Aceh, Jawa Tengah dan Kalimantan Tengah
Adapun Tim Free Fire NTT beranggotakan Aliffian Maesanjaya, Cristo Imanuel Nabunome, Mohammad Bima Afrianto dan Dicky Imanuel Nahas.
Empat anak muda ini sebelumnya tergabung dalam Tim Foranter Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (NTT). Pada kompetisi tingkat provinsi, mereka berhasil keluar sebagai jawara sehingga terpilih mewakili NTT untuk mengikuti kompetisi Pra PON.
Didampingi Coach Ochen Milano, Aliffian dan rekan-rekannya tampil mengesankan selama kompetisi Pra PON.
Hingga akhir kompetisi, Tim Free Fire NTT berada di posisi ketiga klasemen akhir di bawah Bengkulu dan Maluku Utara. Posisi ini sudah cukup mengantarkan mereka ke Bumi Cendrawasih untuk tampil pada ajang PON XX.
Wakil Ketua Bidang Organisasi Pengurus Provinsi Esport Indonesia (Pengprov ESI) NTT saat diwawancara terkait lolosnya Tim Free Fire NTT ke PON Papua, mengatakan, lewat kompetisi ini, ada pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat bahwa games juga olahraga prestasi.
"Kita sebenarnya ingin mengirim pesan bahwa games juga olahraga prestasi," ujar Gusti kepada WartaSasando.com, Minggu 12 September 2021.
Menurut Gusti, banyak pihak memandang game online sebagai hal negatif. Padahal, jika dikelola baik, anak muda yang hobi dengan game online bisa jadi atlet yang berprestasi.
