"Mayat-mayat tersebut di sana selama pertempuran, kami akan keluarkan mereka lalu akan kami kubur dengan layak dan terhormat," ucapnya.
Sebelum dikubur dengan layak, Griffiths juga akan melakukan pemeriksaan forensik terhadap mayat-mayat tersebut.
Baca Juga: Buntut Tampar Chris Rock, Will Smith Dilarang Hadir ke Penghargaan Oscar Selama 10 Tahun
Hal tersebut dilakukan guna untuk mengidentifikasi korban sehingga bisa memberi penjelasan kepada keluarga korban.
Ia juga mengungkapkan bahwa, kejadian seperti ini adalah sesuatu yang tidak bisa ditoleransi.
Kunjungan Griffiths tersebut merupakan utusan dari PBB untuk menghentikan genjatan senjata di Ukraina, agar pembantaian tidak berlanjut.
Baca Juga: Lupa Email dan Password Kartu Prakerja? Jangan Panik, Ini Cara Mudah untuk Atasinya
Dia menargetkan genjatan senjata ini harus segera berakhir.
PBB mengupayakan kedamaian ini bukan hanya untuk Ukraina semata, tetapi lebih dari itu dampak yang ditimbulkan dari perang ini sudah terasa sampai ke dunia.
Griffiths juga berpendapat bahwa konflik yang terjadi sudah mempengaruhi cara kita bekerja, cara kita hidup, dan cara kita memutuskan sesuatu.