10 Ribu Penari Patajanggung Semarakan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik II Di Kupang

- 27 Oktober 2022, 12:32 WIB
Wakil Gubernur NTT Josef A Nai Soi,  memantau persiapan akhir Pesparani 2022
Wakil Gubernur NTT Josef A Nai Soi, memantau persiapan akhir Pesparani 2022 /Humas LP3KN /
 
Warta Sasando - Pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik (Pesparani) Nasional II yang berlangsung di Kupang, 28 -31 Oktober 2022 akan disemarakan dengan tampilnya 10 ribu penari Patajanggung.
 
Segala persiapan dalam rangka pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik terus dilakukan pemantapan.
 
Hal itu diungkapkan Ketua Panitia Pelaksana Pesparani II Tingkat Provinsi NTT, Sinun Petrus Manuk di Hotel Kristal, Kupang, 25 Oktober 2022.
 
 
Demikian rilis yang diterima dari Humas LP3KN  Kamis 27 Oktober terkait  dengan persiapan pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik yanh akan dilaksanakan di Kupang ibukota Propinsi Nusa Tenggara Timur. 
 
Seperti terpantau pada Rabu 25 Oktober 2022, para penari ini terus memantapkan persiapan mereka di Stadion Oepoi, Kupang, menjelang hari penyelenggaraan Pesparani II ini. Pemantapan persiapan Pesparani ini disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur NTT  Josef Nae Soi.
 
Sinun Petrus Manuk mengatakan, tarian patajanggung yang alam dipentas oleh 20 ribu penari tersebut  ini biasa dimainkan oleh penari laki-laki dengan menggunakan rumbai yang terbuat dari ekor kuda. Tarian ini, kata dia, merupakan tarian tradisional di Pulau Sumba, khususnya Sumba Timur. 
 
 
" Tarian ini Sering ditampilkan di berbagai acara seperti adat, perkawinan, dan penyambutan tamu istimewa" ujar dia.
 
Berkaitan dengan  peserta Pesparani II, Ketua Lembaga Pembinaan Pengembangan PESPARANI Katolik Nasional (LP3KN) Prof. Dr. Adrianus Meliala memastikan ,  seluruh kontingen dari 34 provinsi akan unjuk kebolehan pada Pesparani II ini. Terakhir, Provinsi Maluku Utara akhirnya akan mengirimkan kontingen setelah mendapat dukungan dari pemerintah setempat.
 
 "Sempat beberapa hari sebelumnya mereka menyatakan tidak ikut Pesparani II karena kekurangan dana," sebutnya.
 
 
Hingga Rabu 26 Oktober 2022, sebanyak 23 kontingen yang sudah tiba di Kota Kupang. Sisanya akan datang paling lambat pada 28 Oktober 2022 pagi, sebelum acara pembukaan dimulai pada sore hari. Total peserta yang terdaftar hingga saat ini mencapai 1.902 orang.
 
 "Namun angka ini akan terus bertambah," katanya.
 
Lebih lanjut Prof. Adrianus Meliala menyampaikan, kegiatan  ini akan  diawali dengan Misa pembukaan Pesparani II dan akan berlangsung di Stadion Oepoi Kupang pada 28 Oktober 2022 dan dipimpin Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Mgr. Ignatius Kardinal Suharyo.
 
 
Selain itu akan  didampingi 11 uskup dan tidak kurang dari 200 imam. Diperkirakan lebih dari 10 ribu umat dan masyarakat akan terlibat dalam Misa ini.
 
 "Bahkan, demi memimpin pada Misa pembukaan ini, Bapak Kardinal meninggalkan pertemuan para uskup se-Asia di Bangkok," katanya.
 
Pada bagian lain, Adrianus Meliala berharap, Pesparani Nasional II ini bergaung bukan saja di Kota Kupang tetapi di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, dia mengharapkan peran media massa dan peran masyarakat lewat media sosial membantu menguatkan resonansi kegiatan persaudaraan ini ke seluruh negeri. 
 
 
Dirinya juga berharap, Pesparani II ini tidak hanya bisa dinikmati oleh umat Katolik tetapi juga oleh umat beragama lain dan seluruh rakyat Indonesia. Hal ini sebagaimana sejalan dengan tema besar Pesparani, "Dari Kupang untuk Nusantara".  ***

Editor: Alex Raja S


Tags

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x